Suarapost.com, Karang Intan – Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Kalimantan Selatan, Mulyadi, buka pelatihan kemandirian barbershop sekaligus resmikan ‘Laskarin Barbershop’ Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Karang Intan, Rabu (4/6). Hal tersebut bagian dari dukungan Kantor Wilayah terhadap pelaksanaan program pembinaan kemandirian warga binaan yang terus digalakkan Lapas Narkotika Karang Intan.
“Peresmian Laskarin Barbershop ini bukan hanya membuka usaha, tapi juga membuka harapan baru bagi warga binaan untuk bisa hidup mandiri setelah bebas. Bukti bahwa pembinaan di Lapas bukan sekadar teori, tapi nyata dan bermanfaat. Keterampilan yang mereka miliki, menjadikan mereka bisa kembali ke masyarakat sebagai insan yang siap berkarya,” ujar Mulyadi.
Bekerjasama dengan Balai Latihan Kerja (BLK) Dahlia, Lapas Narkotika Karang Intan latih warga binaan keahlian mencukur rambut. Tindak lanjut dari pelatihan itu langsung praktif mencukur di Laskarin Barbershop.
“Ini adalah simbol bahwa warga binaan punya potensi besar untuk maju, belajar, dan mandiri. Kami harap unit ini dapat terus berkembang menjadi usaha produktif yang dikelola warga binaan dengan bimbingan dari petugas Lapas Narkotika Karang Intan,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Lapas Narkotika Karang Intan, Edi Mulyono, berharap dengan adanya pelatihan potong rambut ini menjadikan warga binaan mereka lebih siap dan mandiri saat kembali ke tengah masyarakat nantinya.
“Warga Binaan harus menjadi manusia yang berkualitas dan mampu berperan dalam pembangunan dan pertumbuhan ekonomi. Kami harap mereka dapat menggunakan keterampilan dan pengetahuannya untuk membuka peluang kerja dengan wirausaha dalam bidang potong rambut saat bebas nanti,” pungkas Edi.
0 Komentar